Buatmu yang Selalu di PHP-in
Bang aku diphpin lagi, dia ngedeketin tapi sekarang pergi, saran abang gimana?
Sebelumnya, maaf, izinkan saya yang udah terlanjur manis ini menjawab pertanyaan kamu ini dari sisi para pria.
Pun mewakili para pihak yg dianggap pergi setelah terlanjur mencuri hati. Tsaaaaah…
Kasus ini biasanya paling sering terjadi. Saya pun harus mengakui bahwa Saya juga pernah ada di posisi ini. Di posisi sebagai seorang pria yg harus pergi.
Jika diharuskan untuk memilih antara pilihan Mengejar dan Dikejar. Tentu aku akan memilih opsi Mengejar. Karena itu memang sudah takdir para pria– sehebat apapun emansipasi wanita hingga hari ini.
Tapi,
Aku akan mengejar seseorang yg mau menengok, memanggil, lalu kemudian memberi semangat padaku.
Ketimbang mengejar seseorang yg selalu ingin dikejar, dan ingin diperjuangkan tanpa mau sedikitpun memberi peluang.
Mungkin bagi para wanita, berlaku “Jual Mahal” adalah cara yg dilakukan dengan maksud memberi sebuah ujian terhadap para pria yg hendak mendapatkan dirinya. Guna mencari tahu, sehebat apakah ia akan berjuang demi dirinya.
But girls,
If you like us too, please give us a chance, not a test.
Bukan bermaksud untuk manja, bukan.
Namun, untuk mencari keseriusan seorang pria bukanlah dengan cara seperti itu.
Bagi pria, sikap jual mahalmu itu bisa dianggap sebagai tanda bahwa dirinya tidak diterima dalam kehidupanmu. Maka sebagai seorang pria yg tahu diri, ia memilih berhenti mengejar karena tidak ingin mengganggu hidupmu.
Ia berjuang terus, namun kamu tetap dingin. Lantas apakah salah jika ia memilih berhenti berjuang, karena merasa mengejarmu itu adalah sebuah ketidaknyamanan bagi dirimu sendiri?
Lalu kamu yg merasa tidak kembali dikejar, mulai berfikir bahwa dia adalah lelaki yg tidak memperjuangkan seseorang yg diinginkannya?
Please, girl.
Mengutip kata-kata Zarry Hendrik, “jangan karena kamu wanita, kamu ogah tuk memperjuangkan. sebab di mana-mana cinta ialah sama, butuh perjuangan yang sama-sama.”
Tenang saja,
Bagi kami, para pria, wanita yg memberi peluang dengan cara menerima orang yg mengejarnya adalah wanita yg benar-benar luar biasa. Dan tak pernah terpikir sedikitpun dalam benak kami bahwa tindakan itu adalah tindakan yg norak/merendahkan martabat kalian sebagai seorang wanita.
Jual mahal itu bukanlah cara agar kalian
terlihat mahal bagi dirinya sehingga ia memperjuangkanmu di atas semua.
Karena pria akan memperjuangkan seseorang yg mau diperjuangkan. Bukan yg
ingin diperjuangkan tapi tak bersikap selayaknya ingin diperjuangkan.Buatlah lubang, maka kami akan berjuang untuk melompatinya.
Buatlah jurang, maka kami akan berfikir bahwa kalian menolak untuk diperjuangkan.
btw, ini juga berhubungan dengan quote gue
sebelumnya.
Aku bukannya menyerah, namun sikapmu kadang membuatku ragu perihal kau
ini menerimaku ataukah tidak?
Komentar
Posting Komentar